Tuesday, 22 December 2015

Mother's Day. No, It's 22nd December.



For Moms, Women, and Girls out there. :)

Hari ini kami menjalani hari seperti biasa. Tidak ada ucapan “Selamat hari Ibu” atau “Aku sayang Ibu”. Kami tdk suka melakukannya. Hubungan kami bkn selayaknya ibu-anak, tapi hanya sbg 2 orang wanita yang suka melakukan hal-hal bagaimana sewajarnya. Sore ini, stlh pulang kuliah, kami ke sawah dan ke ‘kali’, mencari sesuatu yg bahkan orang lain pikir mungkin ‘jijik’ untuk memakannya. Disana kami ngobrol seperti kebiasaan perempuan yg suka ‘gosip’. Aku menceritakan bgimana kuliahku hari ini, ngomongin dosen yg gak aku suka, UASku, sampai pengalaman keujanan saat brgkat ke kampus. Kami 2 org wanita yg sederhana.


Saat pulang kami dapat 1 ember dan langsung mengolahnya. Menyalakan api di ‘pawon’ bersama. Memisahkan daging dari kulitnya, hingga memasaknya untuk dinikmati sekeluarga. Semua dilakukan berdua. Sambil menghafal tugas ‘Irregular Verbs’ di sore hari, sedikit gerimis dan nyamuk dimana-mana, karna kami berada diluar, deket kebon. Bau amis pula. Dan inilah hasilnya. Mungkin ini lebih baik drpd ucapan, cium, peluk atau bermanja2 ria. Karna, banyak ‘hal berarti’ yg stidaknya bisa kita lakukan, bukan hanya untuk ‘hari’ ini, tapi seterusnya...

Selamat Makan.



 
 
 

No comments:

Post a Comment